CINTA
ADALAH FARIHA
Mendung
setengah gerimis, hujanpun tidak. Bintangpun tak bersinar. Kemana hiasan-hiasan
malam ini, rembulanpun ntah kemana.aku
terpojokkan di teras masjid dan aku membaca ayat suci al-qur’an. Hati pun
menjadi tenang, bahagia. Bahagia biarpun tanpa bintang, tanpa bulan. Tapi, aku
tetap bahagia karena aku semakin dekat kepada sang maha pencipta.
Hujanpun
mulai deras, aku langung memberhentikan bacaan ayat suci al-qur’an yang aku baca
biasaNya dengan memakai murrotal “misyary
ar-rasyid”, aku langsung memasuki masjid dengan cepat supaya hujan tidak membahasahi
al-qur’an. hujanNya memang deras sekali, angin yang bertiup menghembuskan bunyi
yang sampai kedengaran ke telinga ini Badan tergigil merasakan angina yang
bercampuran hujan. Membuat aku sungguh dalam kedinginan.
Teringat
kata fariha, yang aku dengar dari nama anak cewek yang sholehah. Dia memang
sholehah, aku jadi penasaran, dia sholehah apa karena namaNya yang diberikan
oleh orang tuaNya ketika dia lahir. “Kan kata ustadz-ustadz nama adalah doa” hehe. Jadi sok tahu aku ini.
Fariha
berasal dari kata “faraha“ “yafrahu” “farhan”
lebih tepatNya fariha adalah isim masdar yang berasal dari kata faraha yang artinya adalah kebahagiaan. Kini
aku tahu makna dari nama seorang perempuan itu adalah Fariha Apriliya yang
mungkin dimaksud adalah “kebahagiaan di
bulan april”. Sungguh nama yang bagus dan itu doa yang orang tuaNya juga
berharapa dari anak ini bisa mebahagiakan orang tuaNya disisi lain untuk orang
lain. Aku tidak tahu kenapa aku mengingat nama itu dan mencari arti dari nama
seorang perempuan itu. Apa aku sedang jatuh cinta kepadaNya?? Subahanallah..
aku sangat ingin bersamaNya karena aku kagum dari kediamaNya, kesholehanNya,
dan terakhir tidak akan lupa yaitu kecantikanNya. Semoga anak itu beristiqomah di jalanmu ya Allah.
Hati
tak menentu, rasapun ingin demikian. Apa yang terjadi pada diriku. Aku tidak
legah jika aku memendam rasa ini dengan dalam-dalam sedangkan dia tidak tahu
kalau aku mulai merasakan jatuh cinta padaNya. Aku ingin mengungkapkanNya
supaya semua terasa legah tidak ada beban. Paling tidak dia tahu laah kalau aku
suka padaNya. Urusan diterima apa ditolak, Allah yang mengatur semuaNya. Bismillah..
J
Hari
ini adalah hari bersejarah. Aku tak akan lupa saat aku mengungkapkanNya. Biarpun
hari dan tanggalNya lupa. Tapi aku tidak akan lupa denagn kisah ini. Dan tidak
mungkin aku engingat hari ini, kayak hariapa saja. Sedangkan islam tidak boleh
mengulangNya. Dalam artian massak hari jadian koq pakai ulang tahun segala. “konyol banget” apa dasarNya coba? Hehe J
sok jadi ustadz aku “maaf”. aku
mengungkapkanNya lewat handphone karena
aku belum biasa ketemu berduaan bersama anak perempuan, apalagi mengungkapkan cinta, teru berduaan. Aku tidak ingin itu
trjadi, karena aku takut bermaksiat. Apalagi, perempuan itu sholehah. Aku tidak
ingin menodaiNya, aku sungguh ingin memilikiNya, menjagaNya dan
membahagiakanNya.
Satu,
dua, tiga, menunggu balasan SMS dengan
kondisi yang tidak sabar ingin menerima balasan pesan itu, dan hatiini bercampur
baur ngn keadaan tidak tenang. Kring..!
kring…! Handphone berbunyi, ada balasan dari Liya. Itu “nama panggilannya” yang isiNya “beneran
mas suka sama adik?? Padahal adik cumand gini-gini saja mas. Apa yang mas suka
dari adik? Mas,, adik kaget kalau massuka sama adik. Adik sebenarNya juga suka
sama mas. Tapi adik malu mas yang mau bilang sama mas”. Alhamdulillah dengan
keadaan senang yang penuh rasa syukur. Alhamdulillah semuaNya sudah
terungkapkan dan dia meresponNya dengan baik. Aku sunggu kagum kepadaNya. Semoga
aku tidak mengecewakanNya. Amiin..
Dalam
perjalanan Cinta kita penuh hati-hati dan penuh kesepakatan untuk menjaga
hubunganini dengan baik. Kita juga harus menjaga Allah sang maha kuasa. Kita tidak
boleh bermaksiat. Aku pun berada di lamongan, sedangkan dia ada di Madura yang
tepatnya lagi di bangkalan. Akan tetapi, jarak tidak menghalangi kita. Kita yakin,
bila kita mncintai karena Allah kita akan sabar ingin salin bertemu, ingin
bergurau, bercanda tawa bersama. Kita harus sabar, semua ada waktuNya. Tenang saja..
J
Pertemuan
bagi kita adalah nikmat, karena kita bersabar untuk bertemu saja. Karena memang
keadaan ku yang sedang thalabul ‘ilmi terlalu
jauh. Tapi, semua itu adalah perintah. “tuntutlah
ilmu sampai ke negri cina” artiNya kita memang dituntut untuk mencari ilmu
yang banyak dan tidak ditempat itu saja yakni tempat kelahiranku Bangkalan. Nasihatpun
adalah nikmat karena kita saling menguatkan dan mengingatkan bila salah satu
dari kita salah. Supaya hubungan kita terjaga dengan baik. Tidak menjumpaipn
setiap hari adalah nikmat, karena kita takut dipengaruhioleh rasa bosandiantara
kami. Kesabaran adalah nikmat bagia kita dalam hal apapun. Kita bisa menjaga
diri kita dengan baik, dan kita bisa menjaga Allah dengan baik. Semoga Allah
melindungikita dengan baik.
Tidak
ada alasan bercinta dengan maksiat, karena tidak ketemuan, keromantisan, atau
pegang-pegangan, bahkan seringNya berduaan akan membuat putus cinta. Ohh tidak..! karena cinta adalah
kebahagiaan. Menjaga, dan tidak menyentuhNya dan menasehatiNya adalah
kebahagiaan. Semua itu akan terjaga dengan baik. Bersentuh-sentuhan,
pegang-pegangan bahkan kita merasakan itu nanti ada waktuNya sendiri. Dan yang
terpenting adalah kita bisa menjaga Allah dengan baik. Dan kita akan selamat. Cinta abadi.. amiin.. J
By:
majidsatriamuda.blogspot.com